search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ventilator "Portable" dari India Dapat Membantu Pasien Covid-19
Rabu, 14 Juli 2021, 17:40 WITA Follow
image

beritabali.com/ist /Ventilator

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Pemerintah Kota Denpasar menjajaki kerjasama dengan berbagai pihak dalam percepatan penanggulangan pandemi Covid-19. Berbagai inovasi terkait alat kesehatan dimanfaatkan sebagai upaya membantu penanganan pasien Covid-19

Seperti saat Monica Mahindra, Volunteer Think Bali dari India berkunjung ke Kantor Walikota Denpasar pada Rabu (14/7) untuk memperkenalkan  AgVa Ventilator, yaitu ventilator atau alat bantu pernafasan yang dikembangkan oleh para ahli kesehatan dari India. 

Wakil Walikota Denpasar,  I Kadek Agus Arya Wibawa menyambut baik kedatangan Monica Mahindra dan timnya memperkenalkan inovasi AgVa Ventilator ini. 

“Tentu dalam upaya penanggulangan covid-19 di Kota Denpasar ini, sangat terbuka dengan uluran dari berbagai pihak. Apalagi inovasi yang terus dikembangkan di bidang kesehatan ini akan dapat dimanfaatkan sebaik mungkin guna mendukung percepatan penanggulanagn covid-19 di Kota Denpasar,” kata Kadek Agus Arya Wibawa.  

Monica Mahindra menjelaskan bahwa AgVa Ventilator ini merupakan ventilator atau alat bantu pernafasan yang dibuat dan dikembangkan oleh ahli dari India sejak sebelum terjadinya pandemi. Ventilator ini bekerja dengan kecerdasan artifisial (buatan) "robotic work engineering". 

“Dengan berat hanya 2 kilogram, alat ini sudah mencakup semua fungsi ICU Ventilator dan bisa dipergunakan secara "portable" baik di klinik, di dalam ambulance, mobil pemadam kebakaran, ataupun "home care" sebagai pemantau level oksigen pasien. Dari segi harga alat ini lebih ekonomis di kisaran harga 58 juta rupiah,” jelasnya.

Lebih lanjut dikatakannya, AgVa ventilator bekerja dengan memanfaatkan oksigen di sekitar alat dengan baterai yang di"charge" selama kurang lebih 4 jam. AgVa ventilator ini sendiri sudah dioperasikan sebanyak 100 unit di Jakarta. 

“Ucapan terimakasih kami sampaikan kepada Pemkot Denpasar yang telah memberikan kesempatan untuk memperkenalkan AgVa Ventilator ini. Sebagai kelanjutan pertemuan ini, selama dua bulan pertama kami memperkenankan alat ini untuk diujicobakan dan semoga alat ini dapat membantu upaya Pemkot Denpasar dalam membantu pasien yang membutuhkan alat ventilator di dalam menanggulangi covid-19,” ucap Monica.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami