Program Tentara Nasional Indonesia Membangun Desa (TMMD) Ke-111 Kodim 1623/Karangasem menjadi tanda bahwa TNI Angkatan Darat berupaya merawat kemanunggalan bersama rakyat, kendatipun saat pandemi. 

Pada Tahun Anggaran 2021 ini, TMMD menyasar Desa Adat Bukit Galah, Banjar Sogra, Desa Sebudi, Kecamatan Selat, Karangasem. Proyek itu telah tuntas dan diserahterimakan Rabu (14/07/2021) di Wantilan Nawa Satya Kantor Bupati Karangasem. Kegiatan ini merupakan TMMD kedua Kodam IX/ Udayana yang digelar saat pandemi Covid-19. 

Sinergi antara TNI dan warga setempat mengantarkan program ini berjalan lancar, antusias dan tuntas. Para prajurit tetap semangat di tengah perubahan perilaku menerapkan protokol kesehatan akibat pandemi Covid-19. Begitupun dengan warga setempat yang membantu. 

TMMD kini tak saja diharapkan membantu warga dalam mengembangkan ekonomi pedesaan demi kesejahteraan warganya, namun juga diharapkan berkontribusi menekan penularan Covid-19. 

Hal itu disampaikan Pejabat Penanggung Jawab Keberhasilan Pelaksanaan (PKP) TMMD Danrem 163/Wira Satya Brigjen TNI Husein Sagaf, S.H., yang membacakan pidato Pangdam IX/ Udayana Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc. dalam acara penutupan TMMD. 

"Harapan kita TMMD dapat menggelorakan kembali semangat gotong royong dan sebagai momentum untuk berpartisipasi membantu pemerintah dalam memutus rantai penyebaran COVID-19 di tengah-tengah situasi pandemi saat ini," ujar Danrem. 

Pangdam mengakui bahwa sasaran dan volume pekerjaan TMMD cukup berat sedangkan sarana dan prasarana serta waktu yang dibutuhkan sangat terbatas, namun dengan semangat, kekompakan dan disiplin serta tanggung jawab dari semua pihak TMMD Ke 111 dapat diselesaikan dengan baik dan tepat waktu.

"Terima kasih kepada Bupati Karangasem atas dukungan dan partisipasinya yang telah mengalokasikan dana APBD dalam kegiatan TMMD Ke 111 ini, terlebih kepada masyarakat dan semua pihak yang telah membantu pelaksanaan TMMD kali ini," ujar Pangdam. 

Sementara itu Bupati Karangasem I Gede Dana, S. Pd., M.Si., mengatakan operasi bhakti TNI dilaksanakan di berbagai bidang, dengan TMMD sebagai upaya mendukung pemerintah dalam pembangunan dan memberikan pemberdayaan dan kesejahteraan kepada masyarakat. 

"Pembangunan untuk kemajuan masyarakat harus didukung oleh kemauan yang kuat dan semangat gotong royong yang tinggi sehingga setiap kegiatan dapat terwujud termasuk pada pelaksanaan TMMD Ke 111 kali ini", jelasnya.

Bupati sangat berterima kasih kepada jajaran TNI-Polri dan instansi terkait lainnya yang sudah bekerjasama untuk membangun wilayah Karangasem untuk kemajuan dan juga memberikan kesejahteraan kepada masyarakat. 

Terkait pengerjaan sasaran TMMD Ke 111 Kodim 1623/Karangasem Tahun Anggaran 2021 ini antara lain berupa sasaran pokok pembangunan jembatan dengan panjang 15 meter dan lebar 5 meter, pembuatan senderan jembatan dengan panjang 40 meter tinggi 5 meter, pembuatan cekdam penahan pasir panjang 5 meter, lebar 1,5 meter dan tinggi 2 meter. 

Kemudian ada sasaran tambahan pembuatan bak penampungan air dengan ukuran panjang 4 meter lebar 2 meter dan tinggi 2 meter serta pembukaan lahan pertanian seluas 1,4 hektare yang saat ini juga menjadi produktif ditanami tanaman holtikultura.