Pemerintah Provinsi Bali kembali menempuh cara niskala dalam menangani pandemi Covid-19. Upaya itu berupa persembahan pakelem di lima penjuru laut Bali yang dikoordinir oleh Majelis Desa Adat Provinsi Bali.

Upacara ini bernama Aci Pakelem Hulu-Teben ring Panca Sagara yang dilaksanakan pada hari Kamis atau Wrehaspati Umanis, wuku Ugu, 28 Juli 2021. 

Dalam surat edaran MDA Provinsi Bali nomor 007/SE/MDA -Prov Bali/VIII/2021, Ketua MDA Bali Ida Penglingsir Agung Putra Sukahet menerangkan kegiatan ini tetap mematuhi Protokol Kesehatan secara ketat dan penuh disiplin. 

Upacara dimulai dengan tahapan Matur Piuning di tiga Pura, yakni: Pura Lampuyang Luhur, Pura Agung Besakih, dan Pura Bukit Indrakila pada hari Rabu, 4 Agustus 2021. 

"Ini bertujuan memohon kepada Hyang Widhi Wasa maraga Ida Bhatara Baruna agar saluwiring lara merana gering agung COVID-19 cepat dikembalikan ke asalnya, beserta dampak yang menyertainya segera diakhiri, sehingga tatanan kehidupan Krama Bali bisa berjalan normal kembali," ujar Ida Penglingsir Agung. 

Kegiatan itu akan di lima penjuru laut, yakni Purwa atau sisi timur dilaksanakan di Sagara Batu Belah, Desa Datah, Kecamatan Abang, Karangasem; di Daksina atau selatan dilaksanakan di Sagara Dalem Pakendungan, Desa Kuta, Kecamatan Kuta, Badung. 

Di Pascima atau barat dilaksanakan di Segara Rupek, Sumber Klampok, Kecamatan Gerokgak, Buleleng; Di Uttara atau Utara dilaksanakan di Sagara Negara Gambur Anglayang, Desa/Kecamatan Kubutambahan, Buleleng; dan di Madya atau tengah dilaksanakan di Hulun Sagara Danu Batur, Kecamatan Kintamani, Bangli.