search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Terbaru, Bali Hanya Terima Wisman 19 Negara, Ini Daftarnya
Rabu, 13 Oktober 2021, 23:15 WITA Follow
image

beritadenpasar.com

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Pembukaan penerbangan internasional atau Open border ke Bali resmi akan dilakukan Kamis (14/10). Pada tahap awal ini, Bali akan menerima 19 negara saja. Demikian dikatakan Kepala Kesehatan Kodam IX/ Udayana, Kolonel CKM dr. I Made Mardika yang diwawancarai Rabu (13/10). 

Hal itu dibahas dalam video konferensi terbatas bersama Menko Maritim dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan, bersama pihak terkait pada Rabu sore. Kata dia, negara itu yakni Saudi Arabia, United Arab Emirates, Selandia Baru, Kuwait, Bahrain, Qatar, China, India Jepang, Korsel, Liechtenstein, Italia, Prancis, Portugal, Spanyol, Swedia, Polandia, Hungaria, Norwegia.

Dalam pertemuan daring itu, Menko Luhut menegaskan 19 negara itu berlaku untuk penerbangan langsung ke Bali dan Kepulauan Riau. Dia menegaskan, wisatawan mancanegara ke Bali wajib mengikuti karantina selama lima hari

Karantina itu dilakukan dengan biaya mandiri, sebab pemerintah tidak menganggarkan dana untuk itu. Sebelum kedatangan, hanya pelaku perjalanan internasional yang masuk ke Bali dan Kepri yang harus memiliki asuransi kesehatan dengan nilai pertanggungan minimal setara Rp1 Miliar dan mencakup pembiayaan penanganan Covid-19.

"Saya minta Kemenkes, Kemlu, Kemenhub, Kemenparekraf, BPNB, bersama Gubernur, Pangdam dan Kapolda Bali berkoordinasi dengan semua pihak untuk menyelesaikan segala persiapan teknis kedatangan perjalanan internasional ke Bali," tegasnya.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami