Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan Mengambang di Tukad Badung
GOOGLE NEWS
BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.
Mayat bayi lengkap dengan ari-arinya ditemukan warga mengambang di Tukad Badung di kawasan Banjar Batan Nyuh, Pemecutan Kelod, Denpasar Barat, pada Kamis 7 Juli 2022 pagi.
Diduga kuat, bayi malang berjenis kelamin laki-laki itu sengaja dibuang oleh orang tuanya untuk menutupi aib keluarga.
Penemuan mayat bayi itu berlangsung sekitar pukul 08.40 WITA. Yang menemukan adalah dua pegawai Dinas PUPR Kota Denpasar yakni Rudi Hartono (24) dan Marius Mali (45).
Baca juga:
Injak Gundukan Pasir, Pemancing Temukan Jasad Bayi
"Kedua pegawai PURP itu yang menemukan mayat bayi mengambang di Tukad Badung," ungkap Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, pada Kamis 7 July 2022.
Dijelaskanya, mayat bayi berjenis kelamin laki-laki itu diduga lahir prematur dan usianya baru 6 bulan. Mayat bayi itu tak sengaja ditemukan dua saksi saat bekerja membersihkan sampah di aliran Tukad Badung.
"Pagi itu dua saksi membersihkan sampah di aliran sungai," bebernya.
Saksi Rudi Hartono mengatakan saat akan mengangkat sampah, ia melihat ada benda mirip bayi dalam kondisi terjaring. Selanjutnya saksi yang tinggal di Jalan Gatot Subroto VI Gang Turi Barat Nomor 12, Denpasar memanggil temanya Marius.
"Kami berdua mengangkat orok ke daratan. Bayinya sudah meninggal bagian tubuhnya masih lengkap air-ari. Kepalanya sudah lembek," beber saksi yang sudah empat tahun bekerja di kawasan Tukad Badung tersebut.
Mendengar ada penemuan orok warga sekitar berdatangan. Polisi juga datang untuk melakukan penyelidikan. Jasad bayi malang itu kemudian dievakuasi ke rumah sakit Sanglah, Denpasar.
"Jasad bayi sudah ditangani pihak berwajib," ungkapnya.
Iptu Sukadi melanjutkan, pihak kepolisian masih menyelidiki siapa orang yang tega membuang bayi tersebut. Dugaan sementara bayi itu dibuang sejak 2 hari lalu.
"Masih diselidiki darimana bayi itu di buang karena Tukad Badung panjang, masih diselidiki," ujarnya.
Editor: Robby Patria
Reporter: bbn/spy