search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Harkannas ke-11 Bali, Ikan Sebagai Solusi Gizi dan Penanganan Stunting
Minggu, 17 November 2024, 21:56 WITA Follow
image

Harkannas ke-11 Bali, Ikan Sebagai Solusi Gizi dan Penanganan Stunting

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, BALI.

Dalam peringatan Hari Ikan Nasional (Harkannas) ke-11 Provinsi Bali tahun 2024, Penjabat (PJ) Ketua Tim Penggerak PKK drg. Ida Mahendra Jaya, menekankan pentingnya ikan sebagai solusi bagi permasalahan gizi masyarakat, termasuk penanganan stunting. 

Ida Mahendra Jaya yang juga Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan) Bali mengapresiasi momentum Harkannas sebagai langkah strategis untuk mengoordinasikan peran pemerintah, masyarakat, dan pelaku usaha dalam mendorong konsumsi ikan.

"Ikan kaya akan protein dan omega-3, yang sangat penting bagi pertumbuhan, kesehatan, dan kecerdasan generasi penerus," ujar Ny. Ida.  Sabtu (16/11).

Ia juga mengajak masyarakat, terutama anak-anak, untuk gemar mengonsumsi ikan dan berharap adanya inovasi dari pelaku kuliner untuk menciptakan menu berbasis ikan yang menarik.

Dirjen Penguatan Daya Saing Produk Kelautan dan Perikanan (PDSPKP), Budi Sulistyo, mengungkapkan bahwa konsumsi protein harian masyarakat Indonesia masih rendah, yaitu 62 gram per kapita per hari. 

Angka ini jauh di bawah negara maju yang mencapai lebih dari 100 gram per kapita per hari.

"Bali memiliki angka stunting yang rendah, namun konsumsi ikan juga perlu ditingkatkan untuk mencukupi kebutuhan protein," jelas Budi.

Sebagai bagian dari solusi, Bali menjadi pelopor pengukuhan Duta Protein Nasional, yang bertugas menyosialisasikan pentingnya protein dari ikan untuk generasi emas Indonesia 2045.

Acara Harkannas ke-11 juga diisi dengan berbagai kegiatan, seperti: Pengukuhan Duta Protein Nasional, Berbagi paket ikan segar kepada 200 anak penerima manfaat.

Pameran produk perikanan lokal, lomba masak serba ikan untuk meningkatkan kreativitas dalam pengolahan ikan.

Budi Sulistyo berharap kampanye gemar makan ikan semakin masif di seluruh Indonesia, dengan Bali sebagai inspirasi gerakan konsumsi protein berbasis ikan.

Acara ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Provinsi Bali, Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan,

Kepala Dinas Kesehatan, Komandan Pangkalan TNI AL Denpasar Kolonel Laut Endra Kusuma, serta Ketua Forum Maritim Bali Ketut Adil Darma Yasa.

Mereka sepakat bahwa ikan memiliki peran kunci dalam memperbaiki gizi masyarakat dan meningkatkan kualitas hidup di Bali serta Indonesia secara keseluruhan.

Editor: Aka Kresia

Reporter: bbn/rls



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami