search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Koki Asal Swedia Tewas di Sanur, Saksi Sempat Curiga
Minggu, 25 Juli 2021, 14:50 WITA Follow
image

beritabali/ist/Koki asal swedia ditemukan tewas di Apartemen.

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Koki asal Swedia, Joergen Michael Grankvist (48) ditemukan tak bernyawa di apartemen miliknya di Jalan Sudamala Sanur pada Minggu 25 Juli 2021 sekitar pukul 08.30 WITA. 

Belum diketahui penyebab kematian korban, dan Polisi hanya menemukan 2 strip obat panadol di kamar apartemen. Sementara dari informasi di lapangan, Joergen bekerja sebagai koki Restoran Lemo Beach Jalan Duyung Nomor 69, Sanur. 

Kematian Joergen kelahiran 1973 itu awalnya dicurigai oleh Malaika, pemilik Restoran Lemo Beach Cafe di tempat korban bekerja. Saksi heran dan curiga karena saat dihubungi via telpon korban tidak meresponnya. Sehingga ia menyuruh anak buahnya saksi Dewa Made Oka untuk mengecek korban ke apartemennya. 

"Saksi Made Oka diminta untuk mengecek korban karena tak pernah respons saat ditelepon," ujar sumber, Minggu 25 Juli 2021. 

Saksi Made Oka tiba di apartemen korban dan mengetuk pintu yang tidak terkunci, sehingga pintunya terbuka sendiri. Saksi kaget melihat korban terbaring di sofa hanya mengenakan celana dalam dan wajah pucat. Setelah didekati ternyata Joergen sudah dalam keadaan meninggal dunia

"Saksi mendapati koki restoran itu meninggal di sofa. Korban diduga sakit," beber sumber lagi. 

Sementara dari keterangan penghuni kamar lainnya, Ni Made Darti (35), korban Joergen sejak 2 hari belakangan ini tidak pernah keluar rumah. Saksi tidak mengetahui jika tetangganya itu sudah meninggal di kamar apartemen. 

"Ya benar sudah 2 hari tidak keluar kamar tapi ternyata sudah meninggal," ungkap saksi. 

Selanjutnya, kejadian itu lalu dilaporkan ke polisi. Sekitar pukul 09.45 WITA tim identifikasi Polresta Denpasar mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP. Hasil pemeriksaan luar pada tubuh korban tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan.

Kasubag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi yang dihubungi mengatakan pihaknya menduga korban Joergen meninggal karena sakit. Namun untuk lebih jelasnya masih menunggu pengecekan ke pihak tim medis."Masih kami cek," ujarnya. 

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami