search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
23 Kendaraan Angkutan Barang Terjaring Razia di Denpasar
Selasa, 28 Juni 2022, 18:15 WITA Follow
image

beritabali/ist

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Dinas Perhubungan Kota Denpasar kembali melakukan Operasi penertiban pada Selasa (27/6) yang menyasar kendaraan angkutan barang. 

Operasi kali ini menjaring 23 kendaraan angkutan barang. Operasi yang digelar di pos 1 Simpang Cokro - Uma Anyar juga melibatkan unsur TNI sebanyak 3 orang, Polri 4 orang, Dishub 25 orang, Satpol PP 15 orang dan Organda.

Kabid Dalops Dinas Perhubungan Kota Denpasar Made Sukerata, SH.MH mengatakan, dari 23 kendaraan angkutan yang terjaring sebanyak 20 diberikan pembinaan, 2 orang tidak bawa STNK dan 1 orang tidak membawa SIM. 

"Untuk langkah selanjutnya ditindak oleh pihak kepolisian dan diberikan surat tilang," jelas Sukerata.

Lebih lanjut dia menengarai bahwa masih banyak kendaraan pikap atau kendaraan barang lainnya dipakai mengangkut penumpang. Hal ini sangat membahayakan jiwa penumpang. 

Untuk itu pihaknya akan terus mengadakan penertiban, disamping juga melindungi bagi angkutan yang telah mempunyai izin resmi. Bagi kendaraan yang terjaring pihaknya juga mengarahkan untuk segera mengurus ijin angkutan.

Mengingat  masih banyak  masih adanya para pengemudi yang melanggar rambu-rambu lalu lintas seperti larangan parkir, ia mengungkapkan pihaknya tidak segan-segan untuk mengambil tindakan tegas. 

"Kami sudah menyiapkan mobil Derek untuk menderek kendaraan yang parkir sembarangan. Mari kita ikuti dan taati rambu-rambu dan peraturan lalu lintas sehingga dalam mempergunakan kendaraan bermotor dan berlalu lintas dapat selamat sampai di tempat tujuan," tegasnya. 

Editor: Robby Patria

Reporter: Humas Denpasar



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami