search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Ombudsman Minta Publik Melapor
Jumat, 1 Oktober 2021, 16:30 WITA Follow
image

beritabali/ist/Malpraktik Penanganan Covid-19, Publik Diharapkan Melapor.

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Ombudsman RI Perwakilan Bali minta publik atau masyarakat yang merasa menerima malpraktik selama penanganan covid-19 dapat melapor ke Ombudsman.

Dengan adanya laporan tersebut setidaknya dapat diteruskan ke instansi terkait, atau minimal segera mungkin dapat dicarikan solusinya.

Hal itu disampaikan Kepala Ombudsman RI Perwakilan Bali, Umar Ibnu Alkhatab ditemui belum lama ini di Denpasar.

"Publik yang pernah merasakan malpraktik sepanjang penanganan Covid-19 sampai saat ini, tentunya dapat langsung atau segera melaporkan kepada kami (Ombudsman RI Perwakilan Bali)," jelasnya. 

Jika publik memang merasa hal tersebut merupakan malpraktik yang menyebabkan kerugian, kata dia, lebih baik melapor agar Ombudsman mengetahui apa masalah dan seperti apa solusi yang perlu diperbaiki kedepannya. 

"Hal tersebut sangat kita harapkan agar publik lebih terbuka jika seandainya memang ada yang sampai mengalami perlakukan tidak baik dalam menerima pelayanan kesehatan," paparnya.

Apabila dalam pelaporan yang dilayangkan, publik berkeinginan identitas dirahasiakan tentu akan dilakukan. Namun, kat dia, hal tersebut sebenarnya tidak perlu dilakukan karena termasuk masalah krusial. 

"Jika merahasiakan identitas, penyelesaiannya tentu menjadi kurang baik," sebutnya.

Ia menambahkan, sepanjang pandemi hingga saat ini Ombudsman RI Perwakilan Bali belum menerima laporan terkait malpraktik.

"Untuk saat ini pelaporan-pelaporan terkait malpraktik memang belum ada kami terima," pungkasnya.
 

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami