search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Pria di Denpasar Tewas di Kos, Ditemukan Obat-obatan
Rabu, 13 Juli 2022, 18:57 WITA Follow
image

beritabali/ist/Pria di Denpasar Tewas di Kos, Ditemukan Obat-obatan.

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Penghuni kamar kos di Jalan Pulau Adi nomor 6 Denpasar, pada Selasa 12 Juli 2022 digemparkan tewasnya seorang penghuni kamar kos bernama Sonny Andryansah (40). 

Hingga kini belum diketahui penyebab kematian korban. Namun dari hasil penyelidikan sementara aparat kepolisian Sonny diduga karena sakit. Pasalnya, di kamar kos korban ditemukan obat-obatan penyembuh rasa sakit. 

Menurut Kasi Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, korban Sonny Andryansah sudah lama menyewa kamar kos di TKP. Pria asal Surabaya Jawa Timur itu tinggal bersama istrinya. Pas kejadian sang istri berada di Surabaya. 

 

Beberapa orang saksi sudah diperiksa untuk menyelidiki penyebab kematian korban. Seperti halnya saksi tetangga kos, Sipri Anwar (41). 

Dalam penjelasan saksi, sekitar pukul 17.30 WITA ia ditelepon oleh istri korban untuk minta tolong agar mengetok pintu kamar suaminya. Pasalnya, suaminya tidak mengangkat telpon dari pagi. 

Ketika pintu kamar diketok tidak ada sahutan. Hal itu dilaporkan ke bosnya, Hans Marlant Roy, untuk bersama-sama mengecek kamar kos korban. 

Mereka pun lantas mengetok pintu dan memanggil "Pak, Pak", namun tidak menyahut. Sementara lampu di kamar korban padam dan televisi masih menyala, sementara pintu kamar terkunci dari dalam. 

Para saksi kemudian mencoba membuka menggunakan kunci serep namun tidak bisa. Saat itu jendela terbuka sedikit kemudian saksi melihat posisi korban sudah tergeletak di lantai kamar. Korban tewas mengenakan baju kaos warna biru tua, celana pendek warna merah hitam. 

 

Para saksi lalu menghubungi 119 dan tidak berselang lama ambulas PMI Kota Denpasar tiba di TKP. Sekitar pukul 19.45 WITA petugas Unit Inafis Polresta tiba di TKP. 

Dari hasil pemeriksaan awal terhadap jenazah korban sudah mengalami lebam mayat. 

"Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban, baik kekerasan akibat benda tajam maupun kekerasan akibat benda tumpul," beber Iptu Sukadi.  

 

Selanjutnya sekitar pukul 20.07 wita jenazah korban dievakuasi ke ruang jenasah RSUP Sanglah Denpasar. 

"Dugaan korban meninggal dunia karena sakit karena ditemukan di atas meja kamar korban beberapa obat jenis pil, tandas Iptu Sukadi. 

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/spy



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami