search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Varian Baru Covid-19 Masuk Bali, Ini Kata Wakil Ketua Satgas
Rabu, 14 Juli 2021, 23:15 WITA Follow
image

beritabali/ist/Wakil Ketua Satgas Covid-19 Provinsi Bali, Kolonel CKM. dr. I Made Mardika.

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Tambahan kasus positif Covid-19 (C-19) di Bali terus meningkat per harinya. Periode Rabu (14/7), tambahan kasus harian bahkan melampaui jumlah kasus terbanyak sepanjang pandemi di Bali, yakni 791 orang.

Belum lama ini, Kepala Dinas Kesehatan, dr. Ketut Suarjaya membenarkan temuan kasus positif C-19. Menurutnya kondisi itu disebabkan salah satunya karena kedisiplinan masyarakat menurun.

Wakil Ketua Satgas Covid-19 Provinsi Bali, Kolonel CKM. dr. I Made Mardika yang diwawancarai Rabu (14/7) mengungkapkan hal sama. Terkait apakah kondisi ini disebabkan adanya C-19 varian baru, dia tak menjawab langsung. 

Menurutnya, meskipun terjadi kemunculan C-19 varian baru, penerapan prokes tetap menjadi solusi dan harga mati. 

"Meskipun Covid-19 bermutasi seperti apapun, prokes itu tetap penting. Pakai masker, rajin cuci tangan dan jaga jarak," ungkap pria yang juga Kepala Kesehatan Kodam IX/ Udayana ini. 

Selain ketaatan masyarakat menerapkan protokol kesehatan, meningkatnya kasus positif C-19 ini menyebabkan banyaknya positif namun tergolong Orang Tanpa Gejala (OTG). Sementasa testing kepada mereka belum maksimal. 

Untuk itu dia mengingatkan warga yang dengan hasil tes PCR positif agar melakukan isolasi mandiri, meski mengalami gejala ringan. 

"Karena seorang yang positif itu bisa menyebarkan virus jika tetap beraktivitas. Sebarannya bisa mencapai 50 sampai 100 orang, ini salah satu penyebab kasus naik juga," terangnya. 

Dia mengatakan, Kodam IX/ Udayana telah membangun fasilitas tempat isolasi terpusat yang berlokasi di satuan-satuan seperti kodim dan koramil. Pengadaan fasilitas ini juga berkerjasama dengan tim medis Dinas Kesehatan hingga Puskesmas. 

Di Kesdam IX/ Udayana sendiri, tersedia sebanyak 42 bilik isolasi. Pada Senin lalu, mulai terisi pasien dari kalangan militer sebanyak 7 OTG.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami