search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Penemuan Mayat Suami Istri di Denpasar, Polisi Amankan Pisau Berdarah
Selasa, 24 September 2024, 08:54 WITA Follow
image

ilustrasi; Pasangan suami istri (pasutri) ditemukan tewas di kamarnya yang beralamat di Jalan Padangsambian Kaja, Denpasar

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR BARAT.

Sepasang suami istri ditemukan tewas di dalam kamar mereka dengan luka tusukan di tubuh. Korban diidentifikasi sebagai A.A. KNAS (39) dan A.A. SA (37).

Kabid Humas Polda Bali Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, membenarkan adanya penemuan jenazah pasangan tersebut. 

"Benar, kedua korban ditemukan dalam keadaan tidak bernyawa di rumah mereka. 

Saat ini, kasus ini masih dalam tahap penyelidikan lebih lanjut," ungkap Kombes Pol Jansen.

Menurut keterangan saksi, korban terakhir kali terlihat memasuki rumah mereka pada Minggu (22/09) sekitar pukul 17.00 WITA. 

Namun, hingga Senin malam (23/09) sekitar pukul 20.00 WITA, salah satu saksi mencium bau busuk dari arah kamar korban. 

Merasa curiga, saksi kemudian menghubungi keluarga korban dan bersama-sama mendobrak pintu kamar menggunakan linggis. Mereka pun menemukan kedua korban telah meninggal dunia.

Kondisi korban cukup mengenaskan. Posisi mereka ditemukan dalam keadaan miring ke kiri, dengan kepala di sebelah timur menghadap ke selatan, dan kaki di sebelah barat. 

Korban pria, A.A. KNAS, mengenakan kaos biru dan celana pendek warna krem, sementara korban wanita, A.A. SA, memakai kaos hijau dan celana pendek bercorak merah kuning biru.

Mendapat laporan tersebut, Dirreskrimum Polda Bali Kombes Pol DR. I Gede Adhi Mulyawarna, langsung memimpin Tim Inafis Polda Bali menuju Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. 

Di TKP, petugas menemukan beberapa barang bukti, termasuk satu buah pisau dengan bercak kecoklatan pada mata pisaunya, sarung pisau dari bahan kayu, serta sebuah ponsel milik korban pria.

Kombes Pol I Gede Adhi Mulyawarnan menyatakan, masih melakukan pendalaman. 

"Kami masih melakukan pendalaman terhadap saksi-saksi untuk mengungkap motif dan penyebab pasti kematian kedua korban. TKP sudah kami amankan dengan pemasangan garis polisi," ungkapnya.

Hasil sementara dari pemeriksaan Tim Inafis menunjukkan bahwa kedua korban mengalami beberapa luka tusukan yang diduga menjadi penyebab kematian mereka. 

A.A. KNAS ditemukan dengan luka tusukan di beberapa bagian tubuh, yang diduga fatal, begitu pula dengan A.A. SA yang mengalami luka serupa.
 

Editor: Wids

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami