Adi Mariadi (53) ditemukan membusuk di kamar kosnya di Jalan Gunung Soputan I Nomor 90 Pemecutan Klod, Kecamatan Denpasar Barat, pada Senin 26 Juli 2021 sekitar pukul 21.30 WITA. Kematian pria asal Kelurahan Tamping Mojo, Kecamatan Tembelang, Jombang, Jawa Timur itu diduga karena sakit. 

Menurut Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu Ketut Sukadi, penemuan jasad awalnya diketahui oleh saksi Roiwan bersama temannya Agum. Pulang dari kerja, kedua saksi singgah ke kos korban karena sudah seminggu tidak ada kabar. 

"Penghuni kos ini sudah seminggu tak pernah keluar kamar kos sehingga temannya mengecek," ujar Iptu Sukadi, Selasa 27 Juli 2021. 

Kedua saksi tidak bisa masuk ke kamar karena pintunya terkunci dari dalam. Penasaran, saksi Agum lantas naik mengintip lewat ventilasi. Saksi terkejut melihat tubuh rekannya di atas kasur dalam posisi tengadah. Tubuhnya sudah menghitam dan mengeluarkan bau busuk. Penemuan ini dilaporkan ke bos korban Heri Haryono. 

Dijelaskannya, dari keterangan saksi Eko Sanjaya, pada Kamis 15 Juli 2021 sempat ditelpon oleh korban Adi untuk pinjam uang Rp 200.00 ke bosnya. Besoknya uang itu diberikan ke korban dengan mendatangi kosnya. 

Setelah itu saksi tidak ketemu lagi sama korban karena saksi sendiri juga sakit. Saksi baru hari Senin tanggal 26 Juli 2021 mulai bekerja di bengkel. "Korban adalah pekerja bengkel," terang Iptu Sukadi. 

Dengan penemuan jasad membusuk itu, tim identifikasi Polresta Denpasar tiba di TKP untuk melaksanakan olah TKP. Hasil olah TKP diduga korban meninggal akibat menderita sakit. 

"Ada ditemukan di kamar korban beberapa jenis obat-obatan. Tubuh korban sudah dalam keadaan membusuk," ujarnya.  Selanjutnya, setelah dicek jenazah korban di evakuasi ke RSUP Sanglah Denpasar untuk dilakukan pemeriksaan medis.