search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Tren Penurunan Covid-19 di Denpasar, Kasus Meninggal Nihil
Minggu, 24 Oktober 2021, 22:30 WITA Follow
image

beritadenpasar.com

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar terus menunjukkan penurunan. Berdasarkan data resmi pada Minggu (24/10) diketahui penambahan kasus sembuh sebanyak 8 orang. 

 

Meski demikian, kasus positif Covid-19 bertambah 4 orang dan kasus meninggal dunia nihil. Dari data tersebut, secara kumulatif kasus positif covid-19 di Kota Denpasar tercatat 37.728 kasus, angka kesembuhan pasien Covid-19 di Kota Denpasar mencapai angka 36.593 orang (96,99) persen), meninggal dunia sebanyak 993 orang (2,63 persen) dan kasus aktif yang masih dalam perawatan sebanyak 142 orang (0,38 persen).  

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi menjelaskan, kendati kasus covid-19 di Denpasar sudah semakin menurun dan melandai namun penularan virus covid 19 masih ditemukan, oleh karena itu ia tetap mengimbau masyarakat agar jangan sampai kendor menerapkan protokol kesehatan. 

"Kondisi ini harus menjadi perhatian kita bersama, tidak boleh kendor dalam menerapkan protokol kesehatan, karena jika lengah dan abai dengan prokes tidak menutup kemungkinan kasus covid sewaktu waktu bisa kembali meningkat," ujarnya.

Lebih lanjut, kata dia, diperlukan kerja sama berbagai pihak serta seluruh lapisan masyarakat dan harus terus waspada dan disiplin prokes, taati aturan saat penerapan PPKM.

Pihaknya mengajak seluruh masyarakat untuk selalu waspada dan tidak lengah atas perkembangan kasus saat ini. Dalam beraktivitas, penerapan protokol kesehatan tetap harus wajib dilaksanakan dengan berpedoman pada penerapan PPKM Level 2 Jawa-Bali. Terlebih lagi saat ini adanya mutasi Covid-19 dengan varian baru.

“Jangan mengurangi kewaspadaan, titik-titik lengah kemungkinan menyebabkan tingkat kasus Covid-19 di Denpasar meningkat, jadi intinya kapanpun dan dimanapun harus tetap waspada dan disiplin menerapkan protokol kesehatan, terlebih saat ini virus sudah bermutasi,” imbuhnya.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami