search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
30% Nasabah BSI Denpasar Manfaatkan Relaksasi Kredit
Sabtu, 17 Juli 2021, 15:45 WITA Follow
image

beritabali/ist/BSI Area Denpasar beri program relaksasi kredit.

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Bank Syariah Indonesia (BSI) Area Denpasar telah melakukan relaksasi ke para nasabah mulai dari tahun 2020 hingga 2021.

Relaksasi pertama dilakukan pada tahun 2020 dengan masa 1 tahun. Begitu juga di 2021 relaksasi 2 dengan jangka waktu 1 tahun.

"Kita (BSI-red) sudah memberikan 2 kali relaksasi kredit kepada para nasabah terdampak Covid-19," ungkap Area Micro dan Pawning Bank Syariah Indonesia (BSI) Area Denpasar, Sungkono, Jumat (16/7) di Renon, Denpasar.

"Banyak nasabah-nasabah sudah diberi relaksasi. Pertama di tahun 2020 dan untuk tahun ini juga," katanya.

Ia menyebut memang ada sebagian nasabah yang mengambil dan ada juga beberapa nasabah tidak mengambil program relaksasi. 

"Kira-kira 30% nasabah yang mengambil dari kurang lebih 5.500 orang nasabah BSI di Denpasar khususnya," ucapnya.

Dalam kondisi saat ini, pihaknya berharap agar kuota Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada BSI sebagai salah satu Bank penyalur KUR ditambah. Karena, BSI telah taat instruksi pemerintah tentang relaksasi di masa pandemi covid ini.

Terkait penyaluran KUR Dirinya menjelaskan, BSI tetap menjalankan kebijakan Pemerintah seperti apa tertuang dalam Kementerian koordinator bidang perekonomian, selaku Ketua komite kebijakan bagi usaha Mikro Kecil dan Menengah Nombor 8 tahun 2019,  tentang pedoman pelaksanaan KUR serta perubah-perubahannya.

Sehubungan dengan hal tersebut BSI sebagai salah satu penyalur KUR, yang ikut mendukung UMKM dalam rangka meningkatkan pembiayaan produk KUR BSI. Di BSI sendiri menurutnya telah memiliki 2 produk ditawarkan mulai dari Mikro usaha yang memiliki dua produk, pertama Mikro usaha dan KUR BSI.

Untuk KUR Mikro tersebut ditawarkan ada tiga produk berdasar limit pembiayanya berbeda-beda. "Ada KUR Super Mikro maksimal pinjaman Rp10 Juta  selanjutnya ada KUR Mikro Rp10 sampai Rp50 juta sedangkan untuk KUR Kecil Rp50 juta sampai Rp500 juta itu dibiayai," ucapnya.

Sampai saat ini, ia mebeberkan KUR yang telah dicairkan ke tengah masyarakat khususnya di wilayah kerja Kota Denpasar dari semester pertama di 2021 mencapai Rp132,68 miliar. Jika dilihat penyaluran tersebut setiap bulan terus menggalami peningkatan. 

"Selama 6 bulan dari bulan pertama sampai bulan keenam sebesar tersebut (Rp132 miliar-red). Dari awal total pembiayan KUR disalurkan sebesar Rp6 miliar selanjutnya terus mengalami peningkatan," katanya.

Adapun jenis usaha telah dibiayai bisa dikatakan sangat bervariasi mulai dari perdagangan, perternakan, pertanian, perikanan dan perkebunan. Dari beberapa jenis usaha tersebut perdagangan yang paling banyak telah dibiayai.

"Jika dilihat total jumlah nasabah telah dibiayai dari KUR selama 6 bulan di 2021 sementara totalnya 31.451 orang nasabah. Sedangkan untuk total sementara nasabah non KUR sampai saat ini sebanyak 38 ribu orang nasabah. Jadi bisa dikatakan meskipun Pandemi permintaan KUR meningkat," paparnya.

Melihat kondisi tersebut BSI Denpasar akan semakin digencarkan program penyaluran KUR kedepan, mulai dengan memaksimalkan promosi dengan cara melakukan Webinar dengan melibatkan kelopok usaha misalnya.

"Dalam webinar tersebut dipersentasikan apa saja produk yang telah dimiliki," cetusnya.

Dirinya berharap, bagi para pelaku usaha yang telah menerima dana KUR tersebut setidaknya dapat mengelola dana KUR tersebut  dengan baik. Dengan demikian tentu penyaluran angsuran ke BSI akan semakin lancar.

"Setidaknya para pelaku usaha dapat memaksimalkan pembiayaan yang telah diterima para nasabah sehingga, usaha tetap bergerak dan keuntungan tentu akan lebih maksimal mampu diraup," harap Sungkono.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami