search
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
radio_button_unchecked
light_mode dark_mode
Polda Bali Bantah Kriminalitas Akan Naik Karena Lampu Padam
Senin, 12 Juli 2021, 20:20 WITA Follow
image

beritabali/ist/Direktur Reskrimum Polda Bali, Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro.

IKUTI BERITADENPASAR.COM DI

GOOGLE NEWS

BERITADENPASAR.COM, DENPASAR.

Menyikapi kebijakan pemerintah untuk mematikan lampu jalan selama berlangsungnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat Covid-19 untuk wilayah Jawa Bali, jajaran Polda Bali dan Polresta Denpasar segera mengantisipasinya dengan meningkatkan pengamanan patroli di lapangan. 

Hal ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman di masyarakat. Menurut Direktur Reskrimum Polda Bali, Kombes Pol Djuhandani Rahardjo Puro, semua kebijakan pemerintah tentang PPKM Darurat ini telah dilakukan antisipasi oleh kepolisian. Ia tidak menampik selama 10 hari PPKM Darurat masih ada kejahatan tapi tidak menunjukkan kekhawatiran. 

"Jadi, kriminalitas yang terjadi tidak menunjukkan peningkatan signifikan. Artinya kejahatan itu ada, tetapi tidak menunjukan kekhawatiran. Kami dari kepolisian telah melakukan langkah-langkah antisipasi terhadap semua kebijakan yang diambil pemerintah," ujar Kombes Raharjo yang juga menjabat Kepala Satgas Gakkum Operasi Aman Nusa Agung II, Senin 12 Juli 2021.  

Diungkapkanya, terkait kebijakan pemerintah Provinsi Bali untuk mematikan lampu jalan dan lampu di tempat usaha pada jam tertentu di masa PPKM Darurat. Menurutnya, kebijakan menutup sementara usaha yang bergerak di bidang esensial diambil karena berbagai alasan dan pertimbangan. 

Dimana upaya yang dilakukan oleh pemerintah Provinsi Bali mematikan lampu jalan adalah untuk menghambat mobilitas, namun kebijakan itu menuai kritikan dari masyarakat. Terlebih masyarakat khawatir dengan mematikan lampu kriminalitas akan naik. 

"Untuk mengantisipasi hal itu ritme yang dilakukan kepolisian adalah dengan meningkatkan patroli. Opsnal Reserse diturunkan semua," tegasnya. 

Dijelaskannya, ada beberapa kejahatan kriminalitas yang terjadi selama PPKM Darurat ini berjalan. Namun kejahatan itu sebenarnya bukan karena lampu mati. "Mohon maaf, ada yang punya kepentingan memelintir kejadian kriminalitas dengan mengatakan itu terjadi karena mati lampu.

Sebenarnya tidak demikian. Angka kriminalitas saat ini situasi sama dengan sebelumnya," ujarnya. 

Dijelaskan lebih lanjut, kebijakan mati lampu itu sudah menjadi keputusan dan sudah dilakukan antisipasi oleh kepolisian. Apalagi saat ini kepolisian sedang melakukan Operasi Aman Nusa Agung II dan seluruh anggota Polisi turun ke lapangan. 

"Sebelumnya anggota reserse patroli pada jam dan tempat tertentu. Kini ditingkatkan. Bahkan jam kerja anggota di lapangan saya tambah. Intinya kami dari kepolisian meningkatkan kegiatan," tandasnya.

Editor: Robby Patria

Reporter: bbn/tim



Simak berita terkini dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Ikuti saluran Beritadenpasar.com di WhatsApp Channel untuk informasi terbaru seputar Denpasar.
Ikuti kami